Batu Cincin Ngalo
Mamuju Asli - Boomingnya batu Ngalo ini sangat berdampak positif bagi
masyarakat yang daerahnya menjadi penghasil batu mulia. Salah satu pengrajin
batu yang enggan disebut namanya di Mamuju mengatakan bahwa Batu Ngalo telah
menjadi primadona dan sudah terkenal hingga ke luar daerah,. Hal ini berdampak
hampir setiap hari banyak orang yang datang untuk mencari bongkahan batu yang
berasal dari pesisir pantai Ngalo. Mereka berburu batu dengan alat seadanya
menyusuri pantai dengan alat seadanya untuk mendapatkan batu yang berkualitas
dan bermutu tinggi.
Adapun batu berkualitas dan bermutu tinggi ini dapat dilihat
dari jenis, warna, corak dan ulirnya yang menarik. Namun untuk mencari batu
permata Ngalo yang bermutu tinggi saat ini tidaklah semudah membalikkan telapak
tangan, oleh karena semua orang dapat mencari dan mengambil sendiri bahan
permata Ngalo dari asalnya, sehingga pada suatu saat nanti batu-batuan itu akan
menjadi langka. Puluhan karung bongkahan batu Ngalo hasil perburuan di Desa Uhu
ini kemudian dibelah kecil-kecil, lalu digerinda dan dihaluskan hingga
betul-betul kinclong untuk mendapatkan Corak dan Motif Khas Batu Ngalo dari
Mamuju. Setelah mendapatkan batu yang memiliki jenis, motif serta warna yang
baik dan prima, kemudian dengan peralatan sederhana para pengrajin kemudian
membentuknya menjadi batu cincin atau gandul liontin yang indah dan menarik
yang mempunyai nilai jual yang sangat fantastis hingga puluhan juta rupiah.
Teman-teman
penggemar batu Ngalo mengatakan bahwa kualitas batu ini bisa bersaing dengan
batu-batuan permata yang berasal dari daerah lain penghasil batu permata. Batu
ngalo mempunyai tekstur yang keras bila diasah, mudah dibentuk, cepat halus dan
mengkilap sehingga banyak diburu oleh para penggemar batu-batuan untuk
dijadikan perhiasan. Femmy salah seorang ibu penggemar batu akik dari Mamuju
mengatakan bahwa batu Ngalo dari Dusun Ngalo, Desa Uhu Tapalang Barat sudah
mulai diburu oleh para penggemar batu dari luar daerah karena memiliki karakter
batu yang baik, keras, warna-warni dan tekstuir yang unik. Namun sebagai
pencinta batu permata terutama Ngalo, Ibu Femmy berharap agar Pemerintah Daerah
Sulawesi Barat, Pemda Kabupaten Mamuju dapat memberi dukungan kepada masyarakat
yang tinggal di daerah penghasil Batu Ngalo dan para pengrajin batu yang ada di
daerah ini agar mereka bisa memperoleh nilai tambah peningkatan penghasilan
mereka dari Batu Ngalo dengan menghimbau seluruh jajarannya untuk menggunakan
Batu Ngalo produksi Daerah sendiri. Selain meningkatkan pendapat masyarakat
dari batu Ngalo juga sangat berpengaruh terhadap promosi wisata daerah Mamuju
dan provinsi Sulawesi Barat sebagai salah satu destinasi parawisata di
Indonesia.[gs]
